Tuesday, August 25, 2009

Semalam

Semalam adalah saat yang paling menyedihkan hatiku. Ku harus terkubur dalam duka mendalam. Seperti syair lagu Agnes, 'Kini kau pergi dari hidupku, ku harus relakan mu walau aku tak mau'.
Atau 'Apalah artinya hidup tanpa kekasihku, Percuma ku merana di sini'
Dia yang kusayang membuat hatiku luka, dia tahu itu membuatku terluka, tapi tetap dia lakukan hal itu. Demi kesenangan hati sesaat dia tega melukai hatiku.
Bukan sekali, tapi dua kali.
Aku jadi bertanya-tanya, benarkah dia sayang padaku?
Atau semuanya semu belaka?
Tapi semua tak ada artinya lagi... Tak ada yang bisa kulakukan lagi. Dia telah pergi, dan tak akan kembali.
'Mungkinkah ini berarti, aku tlah patah hati? Walaupun ku berkata bukan, bukan itu..'
Kini tinggal tangis lara di hati, mengapa kita harus berjumpa bila hanya untuk saling menyakiti hati kita masing-masing? Bimbang hati, bila rindu melanda, kepada siapa kucurahkan isi hati... 'Selain dirimu kasih, tiada yang lain lagi, tempat mencurahkan isi hati. Lama sekali aku menunggu kedatanganmu kekasih..'
'Semogalah penggantiku dapat lebih mengerti hatimu...'
Pagi hari saat kulepas dikau pergi, tak ada sesal di bening matamu... membuatku semakin hancur....
Kau kekasihku, satu-satunya di dalam hati, jiwa dan ragaku. Tak ada yang lain selain dirimu.
Ku bermanja hanya padamu, ku berkasih mesra hanya denganmu, tapi tak sanggup memalingkan dirimu dari yang lain.
Selamat tinggal kasihku, selamat jalan beruang manisku.... Semoga kelak kita kan berjumpa lagi....

No comments:

Post a Comment